Kepastian adalah hal yang sering diremehkan banyak orang, banyak yang melontarkan kata "ya udah entar aja" "liat aja nanti" "aah bentar deh". Bagiku, terkutuklah kata-kata itu!. Kita memulai semua dengan indah, candaan khasmu yang selalu berhasil menciptakan tawa dalam hariku, perhatian lembutmu yang selalu mampu menahan langkahku, hangatnya genggaman tanganmu yang selalu dapat membuatku enggan untuk melanjutkan waktu. Dan kesederhanaanmu yang membuatku nyaman berada di sampingmu. Kamu mengindahkan hariku, tapi apa kamu tau akan hal itu?
Kamu adalah orang yang mampu membuatku enggan melihat kearah lain selain kearahmu. Kamu yang menyatukan puing-puing hati yang sempat hancur walau tak sesempurna seperti awalnya. Lajuan kencang detak jantungku dipersembahkan untuk senyuman indah kepunyaan kamu.
Katakanlah semua yang kau rasakan, katakan semua yang kau fikirkan, dan katakan semua yang kau inginkan. Sungguh usia sudah menuntut kita untuk Dewasa, dan seharusnya kau faham betul tentang itu. Kita bukan anak Sekolah Dasar lagi yang fasih bermain kucing-kucingan, tapi kenapa seolah kita sedang memainkan permainan menjijikkan itu sekarang?!.
Aku muak? tidak. Aku lelah? mungkin iya. Seolah kau menaruh hatiku di tempat tinggi yang sulit kugapai dan dengan leluasa kau dapat menjatuhkannya hingga pecah kapan pun. Belum kau jatuhkan saja aku sudah sangat familiar dengan rasa sakit ini. Kembali ke awal, aku hanya butuh kepastian yang selama ini tidak berani kau putuskan. kita memulai ini baik, ah bahkan sangat baik. Lalu kenapa tidak jika memang harus di akhiri kita tutup dengan cara yang baik pula.
Tolong jangan membuat ku meragukan kedeewasaan mu. Tolong jangan membuat ku menyesal karena telah memilih mu. Karna kalaupun semua harus berakhir, setidaknya dengan bangga dapat ku ukir namamu sebagai seseorang yang Dewasa dan terbuka yang pernah mengisi hari-hariku. It's too much better.. I'm not a Toy, so please don't play me!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar